Pengaruh Platform Sosial Media Marketing, Digital Content Quality, E-WOM
(Electronic Word-Of-Mouth) terhadap Brand Awareness IDX Channel Pada
Perusahaan TIVI Bursa di Jakarta
Platform Sosial Media Marketing memiliki peran krusial dalam meningkatkan Brand
Awareness di era digital. IDX Channel memanfaatkan platform seperti Instagram, Facebook,
dan TikTok untuk mendistribusikan informasi secara cepat dan efisien kepada audiens,
dengan keunggulan aksesibilitas, interaktivitas, dan jangkauan yang luas. Fitur seperti feed,
story, dan video pendek digunakan untuk menyampaikan berita relevan dengan cara yang
menarik, sehingga meningkatkan kesadaran audiens terhadap brand.
Digital Content Quality juga merupakan faktor penting dalam membangun Brand
Awareness. IDX Channel menerapkan strategi konten yang menekankan relevansi dan daya
tarik, dengan elemen visual seperti infografis dan video interaktif, menciptakan pengalaman
positif bagi audiens yang mencari informasi ekonomi dan saham. Konten berkualitas ini
tidak hanya menarik perhatian tetapi juga membangun kepercayaan terhadap kredibilitas
platform.
Selain itu, Electronic Word-of-Mouth (E-WOM) berperan dalam memperluas
jangkauan informasi mengenai IDX Channel. Aktivitas seperti ulasan positif dan
rekomendasi dari pengguna menciptakan persepsi kuat terhadap brand, dengan keunggulan
autentisitas dan tingkat kepercayaan yang tinggi, karena berasal dari pengalaman pengguna
lain..
Hasil penelitian menunjukkan jika nilai F hitung (444.680) lebih besar dari F tabel
(F(0,05,3/301) = 2.635) dan nilai nilai Sig. pada tabel nilainya 0,001< 0,05 Hal ini
menjelaskan adanya pengaruh signikan variabel (Platform Sosial Media Marketing, Digital
Content Quality, Electronic Word Of Mouth) secara simultan (bersamaan) terhadap variabel
dependen (Brand Awareness). Artinya, secara bersamaan, Platform Sosial Media Marketing,
Digital Content Quality, dan Electronic Word-of-Mouth (E-WOM) memiliki kontribusi yang
signifikan dalam meningkatkan Brand Awareness pada IDX Channel. Ketiga variabel
independen tersebut bekerja saling melengkapi dalam menciptakan strategi pemasaran yang
efektif. Platform sosial media memberikan wadah untuk distribusi konten yang luas dan
real-time, sementara Digital Content Quality yang menarik dan informatif memperkuat daya
tarik serta kredibilitas brand. Electronic Word-of-Mouth (E-WOM) memberikan keunggulan
autentisitas dan kepercayaan yang lebih tinggi karena informasi yang diterima berasal dari
pengalaman langsung pengguna.
Temuan ini sejalan dengan berbagai studi sebelumnya yang menunjukkan pentingnya
pendekatan terintegrasi dalam pemasaran digital untuk membangun dan memperkuat Brand
Awareness. Penelitian oleh Siti Maria, Tommy Pusriadi, Yundi Permadi Haki dan Dio Caisar
Darma (2019) menunjukan hasil jika Sosial Media Marketing, Word of Mouth, dan
Effectiveness of Advertising berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand Awareness
dan Intention to Buy. Penelitian oleh Indarwati Azizah dan Miftahul Huda (2022)
menunjukan hasil jika Variable konten dan E-WOM berpengaruh positif dan signifikan
terhadap brand awareness.
Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa Sosial Media Marketing, Digital
Content Quality, dan E-WOM, dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap
kesadaran merek. Temuan ini mendukung gagasan bahwa pendekatan yang terintegrasi dan
saling melengkapi antara platform media sosial, kualitas konten yang disajikan, serta
interaksi organik melalui E-WOM mampu menciptakan efek yang lebih kuat dalam menarik
perhatian dan membangun hubungan dengan audiens. Dengan kata lain, setiap elemen