Dewasa ini fenomena penggunaan hijab telah bergeser maknanya, hijab tidak hanya digunakan sebagai penutup aurat sesuai syariat Islam, tetapi kini sebagian besar hijab telah berubah makna menjadi fashion. Semakin berkembangnya zaman pengaruh media sosial telah mempengaruhi mindset seseorang dalam menggunakan hijab sebagai identitas diri, dan fenomena sosial ini dapat kita temui juga di kalangan Mahasiswa Universitas Tidar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan dan menganalisis pengaruh media sosial terhadap mindset penggunaan hijab sebagai identitas diri di kalangan mahasiswa Universitas Tidar.

Penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Tidar. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dengan kuesioner dan wawancara. Metode yang digunakan berupa metode kualitatif analisis deskriptif. Sedangkan pada penarikan kesimpulan, metode yang digunakan adalah metode deduktif dalam membuktikan hipotesis penelitian.

Hasil penelitian menunjukkan mahasiswi Universitas Tidar mengakui bahwa penggunan hijab itu penting sebagai identitas diri seorang muslimah, dan media sosial merupakan faktor yang mampu membawa pengaruh dalam perkembangan fashion hijab mahasiswi, untuk menjadi lebih stylish, cantik dan tidak ketinggalan jaman, serta perkembangan fashion hijab mampu memotivasi orang lain dalam menggunakan hijab. Muslimah dengan jilbabnya ingin menciptakan kesan positif yang santun dan feminim di mata orang lain. Singkatnya, saat ini mahasiswi berhijab sesuai ketentuan Islam dengan tetap memperhatikan tren yang sedang berkembang.