Analisis Pemilihan Supplier Kain Dryfit untuk Meningkatkan Kualitas Jersey Basket dengan Metode AHP

##plugin.KapindoTheme.article.main##

Ni Komang Ayu Rizkya Firdayanti
Universitas Udayana, Indonesia
Ni Made Cyntia Utami
Universitas Udayana, Indonesia
I Made Dwi Budiana Penindra
Universitas Udayana, Indonesia
Bryan Estavan Imanuel Sitanggang
Universitas Udayana, Indonesia

Pemilihan supplier yang tepat sangat penting dalam industri konveksi untuk memastikan kelancaran proses produksi dan kepuasan pelanggan. Oplonk Bross, sebuah usaha konveksi jersey basket, menghadapi berbagai kendala dengan supplier kain dryfit sebelumnya, termasuk keterlambatan pengiriman dan keluhan mengenai kualitas kain. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan alternatif supplier kain dryfit terbaik bagi Oplonk Bross dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Metode AHP digunakan untuk mengidentifikasi kriteria dan sub-kriteria yang relevan, seperti kualitas, harga, layanan, dan pengiriman. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan pemilik usaha, dan studi pustaka untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Hasil analisis menunjukkan bahwa Supplier A memiliki prioritas tertinggi dengan skor 0,374092, diikuti oleh Supplier C (0,290386), Supplier B (0,186327), dan Supplier D (0,149195). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemilihan supplier berdasarkan metode AHP dapat membantu Oplonk Bross dalam menemukan sumber pemasok yang lebih sesuai dengan kebutuhan, sehingga meningkatkan kualitas produk dan efisiensi produksi. Rekomendasi untuk perusahaan adalah untuk menjalin kerja sama dengan Supplier A untuk memenuhi kebutuhan kain dryfit yang berkualitas.


Keywords: ahp, kain dryfit, pemasok, super decisions