Rancang Bangun Mesin Daur Ulang Limbah Botol Plastik Menjadi Filamen dengan Metode Pultrusi

Authors

  • Rizky Wirantara Universitas Islam Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.57096/blantika.v3i4.332

Keywords:

limbah plastik, polyethylene terephthalate (PET), mesin pultrusi, filamen, 3D printing

Abstract

Limbah botol plastik, terutama dari jenis polyethylene terephthalate (PET), menjadi salah satu masalah lingkungan yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun mesin pultrusi yang dapat mengolah limbah botol plastik menjadi filamen untuk 3D printer. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh suhu nozzle dan kecepatan putar terhadap diameter dan kualitas filamen. Berdasarkan literatur, menetepkan suhu nozzle 220°C dan kecepatan 30 rpm, namun terdapat potensi untuk mengoptimalkan parameter tersebut untuk menghindari degradasi material atau filamen yang terlalu cair. Metode yang digunakan meliputi perancangan mesin pultrusi dengan penggerak motor dan pemanas, serta pengujian parameter suhu nozzle dan kecepatan putar untuk menghasilkan filamen berkualitas. Penelitian ini dilakukan dengan eksperimen pada berbagai suhu (100°C, 110°C, dan 120°C) dan kecepatan putar (20 rpm, 30 rpm, dan 40 rpm). Hasil penelitian menunjukan bahwa mesin pultrusi mampu menghasilkan filamen dengan diameter 1.75-2mm yang sesuai untuk 3D Printer. Parameter optimal ditemukan pada suhu 120°C dan kecepatan 30 rpm, menghasilkan filamen dengan diameter konsisten (1,86-1,88 mm) dan kualitas yang baik tanpa cacat. Penelitian ini menunjukan bahwa rancang bangun mesin pultrusi merupakan alternatif daur ulang botol plastik menjadi material ramah lingkungan dengan potensi besar untuk filamen 3D Printer. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa rancang bangun mesin pultrusi merupakan alternatif yang efektif untuk mendaur ulang botol plastik menjadi material ramah lingkungan yang dapat digunakan dalam 3D printing, dengan potensi besar untuk pengurangan limbah plastik di lingkungan.

Downloads

Published

2025-02-24